“Always” Vs “Hear Me”
Hey, hey... setelah sekian lama saya menghilang dari peredaran dunia per-bloger-an
ini, akhirnya saya berhasil mengumpulkan semangat dan tekad buat menulis lagi
euy. Dan kali ini, dgn sedikit berbeda, saya hendak membahas tentang 2 film
sekaligus. Tulisan ini sama sekali tidak bermaksud untuk membandingkan mana
yang lebih baik diantara kedua film tersebut. Karena itu bukan kompetensi saya,
dan karena saya hanyalah penikmat film yang masih terlalu awam buat menilai
sebuah karya sinematografi. Jadi buat kamu yang sedang mencari review tentang
film, ehmm.. maaf sepertinya anda bertandang ditempat yang kurang tepat nih ..:D
KARENA...Tulisan ini hanyalah sedikit cerita tentang saya yang makin
menyadari dan yakin bahwasannya nonton
adalah salah satu cara seseorang mendapat pengetahuan, khususnya buat
orang-orang dengan tipe “audio-visual” macam gw ini. ehehe... tanpa bermaksud
mengada – ada dan mencelotehkan “pembenaran” atas rutinitas nontonku yang
terkadang kebablasan itu, saya rasa jika di tonton dengan “benar” hampir semua
film itu selalu mencoba menyuguhkan hikmah dan pengetahuan baru yang menarik
buat penontonnya... ceilee...
Tapi beneran lo, kalau masih gak yakin, ok, mari saya berikan sedikit
contoh. Ini ada dua film yang (tanpa sengaja) saya tonton secara berurutan, dan
uniknya kedua film ini memiliki tokoh utama dengan karakter yang saling
berlawanan, dimana yang satu tentang tuna rungu, dan yang satunya lagi tentang
tuna netra.
Ok, langsung saja mari kita bahas satu persatu ya..
Hear Me
Film ini bercerita tentang wanita penyandang tuna
rungu ditengah perjuangannya menjalani hidup mandiri bersama saudara
perempuannya.
Ditilik dari segi cerita, Film box office di Taiwan ini, terbilang unik dan
digarap dengan ciamik oleh sang sutradara. Minimnya dialog dalam film ternyata
sama sekali tidak menyulut rasa bosan penonton. Hal itu ditutupi oleh akting
briliant dan menghibur para aktor dalam menggunakan sign language selama hampir
80% durasi film.
Nah dari film “Hear Me” ini saya jadi tau
sedikit banyak tentang “keunikan” para tuna rungu ini, diantaranya tentang
bagaimana mereka lebih peka terhadap maksud ekspresi seseorang, tentang
bagaimana mereka mengganti sign alarm jam dengan getaran dan suara bel rumah
dengan nyala lampu, bahkan tentang bagaimana mereka menata rumahnya selega
mungkin tanpa sekat sedikitpun, krn tuna rungu sangat mengandalkan
penglihataanya, jadi jika ia tidak dapat melihat ruangan2 lain akan sangat membuatnya
tidak nyaman.
Always
Film Korea bergenre romance ini sedikit menyisipkan adegan- adegan kekerasan dalam ceritanya. Dimana film ini mengisahkan tentang seorang mantan petinju yang menjalin hubungan dengan wanita tuna netra yang baru dikenalnya. Dari inti cerita mungkin bisa dibilang sudah biasa. Tapi sekali lagi, adegan – adegan kecil dari film ini cukup menarik untuk membuat penonton tetap bertahan mengikuti kisahnya.
Tokoh tuna netra dalam “Always” membuat kita tau
bahwasannya para tuna netra adalah orang2 yang sangat memiliki resiko tinggi
untuk mengalami tindakan diskriminasi, kejahatan ataupun pelecehan. Namun dalam
kegelapan yang selalu menaunginya itu tanpa sadar membuat mereka menjadi sosok
pemberani yang percaya diri dalam hidupnya. Dan berlawanan dengan para tuna
rungu, dsini kita juga jadi tau bahwa para tuna netra lebih memilih memiliki
banyak dinding2 atau benda2 dalam rumahnya, karena hal itu akan membantunya
dalam beraktifitas dan menangkap getaran pantulan suara yang menjadi pedomannya..
Diluar dari pengetahuan baru itu semua, kedua
film ini juga menyuguhkan hikmah pada kita tentang bagaimana kekurangan dalam
suatu hal selalu membawa kelebihan di sisi lainnya. Walau kadang memang kekurangan menjadi penghalang kita
dalam mencapai suatu target yang kita inginkan, namun secara bersamaan
sesungguhnya kekurangan itu juga memberi kita peluang untuk mendapatkan
kesusksesan pada hal lain dalam hidup kita, dan untuk mencapai kesuksesan itu
mungkin kita hanya perlu menyadari dan menjadikan peluang lain itu menjadi
target kita.
Tuh, kah.. ternyata klo kita perhatikan dengan
baik, setiap film yang bagus (diluar dari inti ceritanya) selalu menyuguhkan
sensasi dan pengetahuan yang baru bagi penontonnya..
Nah makanya jangan salahkan klo gw sangat sukaaaa.... banget nonton...
ahaha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar