hemm. . . ada yang tau nggak knapa dorama Jepang yang satu ini memiliki judul yang berarti Madu dan Semanggi ? :D .Pastinya ini bukan cerita tantang para penjual madu di daerah semanggi kan?.. (yaiyalaah..=__=) (emang ada?)(apasih??)...
Tapi menurut pendapat pribadi ku ni ya, judul "Honey and Clover udah cukup sesuai untuk menggambarkan cerita tentang 5 mahasiswa art school itu. Cerita sederhana yang diselingi dengan kisah cinta manis dan keberuntungan-keberuntungan kecil dalam persahabatan indah mereka. Dari episode awal film kita bisa langsung merasakan atmosfer asiknya hubungan persahabatan 3 tokoh utama pria yang hidup bersama dalam satu tempat itu. Dan ditambah lagi dengan hadirnya 2 tokoh perempuan manis yang memberi warna dan angin - angin cinta di kehidupan kuliah mereka. Walaupun cerita yang diangkat sederhana, tapi bukan dorama Jepang namanya kalau tidak "lebay". ahaha.. tapi memang itu khasnya, adanya dialog - dialog konyol dan karakter - karakter khas komik memang menjadi hal yang menarik.
Kisah persahabatan memang menjadi salah satu tema yang populer untuk diangkat setelah kisah tentang percintaan. Karena dalam persahabatan, biasanya bukan hanya tentang "apa yang sama" diantara mereka, tapi juga tentang "apa yang berbeda", selayaknya hubungan percintaan. Lima tokoh di film ini pun memiliki karakter-karakternya sendiri yang unik, hingga dapat menyuguhkan kisah persahabatan yang menarik.
Morita Shinobu :
Makhluk humoris paling careless ini sesungguhnya adalah seniman patung yang sangat berbakat .Tapi, hingga usianya yg ke 26, ia belum ingin lulus juga (klo kampusnya senyaman itu sih siapa yang g pengen ber-lama2 coba??... ahaha)
Takemoto Yuta :
Cowok Jurusan Arsitektur satu ini memiliki karakter clumsy dan lugu, khas tokoh lovable yang selalu dibully dan banyak mendapat "cobaan" dalam hidupnya. (yaah, mungkin clover punya bang Yuta ini cuma berdaun 3 kali ya...... ahaha)
Mayama Takumi :
Mahasiswa Arsitektur tingkat akhir yang terobsesi dengan hubungan "sepihak"-nya dengan wanita dewasa di tempatnya bekerja.
Hanamoto Hagumi :
Murid baru yang sangat pendiam ini menggemparkan kampus mereka dengan bakat Oil Painting-nya yang sangat luar biasa, tak lama setelah kehadirannya,
Yamada Ayumi :
Anak pemilik kedai sake ini adalah mahasiswi seni keramik rata - rata yang diam - diam memendam perasaan mendalam pada Mayama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar